Minggu, 24 April 2011

KOS-KOSAN

Kata “KOST” dan “KOS” saat kita dengar dan diucapkan akan terdengar sama, berarti kata ini termasuk Homofon dalam Bahasa Indonesia, karena bunyi dan penyebutannya akan terdengar sama di telinga. Homofon (bahasa Yunani: ὁμός, homós, "sama" dan φωνή, phōnḗ , "bunyi") adalah kata yang diucapkan sama dengan kata lain tetapi berbeda dari segi maksud.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia kata yang tepat adalah KOS/kos-kosan, sedangkan dalam Bahasa Inggris cost berarti harga atau pembayaran.

Kos-kosan merupakan tempat yang disediakan untuk memfasilitasi wanita maupun pria, dari pelajar, mahasiswa, dan pekerja umumnya untuk tinggal, dan dengan proses pembayaran per bulan, atau sesuai pemilik (ada yang per beberapa bulan, per tahun). Fungsi kos-kosan ini sebagai tempat tinggal, saat ini berkembang dnegan penambahan aktifitas dan sarana pendukung baik di dalam lokasi bangunan (kos-kosan) maupun di sekitar kosan tersebut. Misalnya ada kos-kosan yang menyediakan failitas warnet di bagian depan kos-kosan, yang dibuka seharian maupun beberapa jam untuk umum, kemudian fasilitas rumah makan, failitas kesehatan, dan sebagainya.

Studi kasus :

Kos-kosan di Jalan Kapuk, Margonda Raya.

Kondisi kos-kosan dan keadaan lingkungannya cukup nyaman, karena kos-kosan di kawasan ini menyatu dengan rumah penduudk, dan oleh sebab itu, banyak kos-kosan yang bmemiliki usaha, maksudnya si pemilik membuka toko (laundry, warnet, warung makan, dan sebagainya) di dalam wilayah kosan, ataupun banyak penduudk yang membuka usaha di sekitar kos-kosan tersebut, seperti warung tradisional, makanan/jajanan, dan sebagainya.

Menurut saya, ini memberikan beberapa keuntungan, di antaranya, penghuni kosan, yang dominan mahasiswa atau mahasiswi yang membutuhkan jasa yang ditawarkan tersebut tidak kesulitan mendapatkan apa yang mereka butuhkan, dan untuk penghuni kosan yang biasa pulang malam hari, cukup merasa aman, karena sepanjang jalan cukup terang dan masih banyak warga yang mengobrol walaupun sudah cukup malam, dikarenakan adanya usaha yang buka 24 jam, seperti warung makan dan warnet.








(sumber : Dokumentasi Pribadi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar